ILUSTRASI GAMBAR
Ada seorang pemuda yg gemar berbuat maksiat dan kemungkaran sampai pada batas kengerian yg sangat memilukan dan kegelisahan yg sangat mendera, ini terlihat dari buram wajah dan kehidupannya.
Sejak lama ia tidak pernah melakukan shalat dan juga tidak tunduk kepada Allah SWT, pemuda ini merasa sangat berdosa dan malu setiap lewat masjid dekat rumahnya.
Suatu ketika di malam bulan Ramadhan yg penuh rahmat, pemuda tersebut sedang melewati masjid tiba-tiba langkahnya terhenti oleh sahabatnya yg mengajaknya ke masjid untuk shalat. Karena terus didesak sahabatnya tersebut, pemuda itu akhirnya ikut shalat di dalam masjid.
Bacaan Imam shalat Isya itu sangat menyentuh dan meresap. Suaranya mengandung getaran yg menggetarkan setiap hati yg mendengarkannya, tidak terkecuali si pemuda tersebut. Sejak tujuh tahun ia meninggalkan shalat baru kali ini ia merasakan takut yg luar biasa.
Kemudian selesai shalat di salah satu tiang masjid pemuda tersebut pun larut dalam tangisan yg sangat panjang. Menangisi hari-hari yg telah berlalu, yg berani menentang perintah Sang Maha Perkasa dg kemaksiatan dan dosa.
Ketika ia sedang larut dalam tangisnya itu, datanglah sahabatnya tadi mendekatinya dan tangisnya pemuda itu semakin keras sambil berkata, “ Tidak, tidak Allah tidak akan mengampuniku. Aku telah meninggalkan shalat sejak tujuh tahun yg lalu, dan banyak sekali kemaksiatan yg telah aku perbuat”.
Lalu sahabatnya membacakan ayat-ayat dan hadist tentang taubat, ampunan dan rahmat Allah,SWT seperti :
“Bersegeralah kamu kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yg luasnya seluas langit dan bumi yg disediakan bagi orang-orang yg bertakwa … (Al-Imran 133)
“yaitu orang-orang yg apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi sendiri segera mengingat Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya … (Al-Imran : 135).“
Dan ayat-ayat dan hadist lain tentang taubat, ampunan dan luasnya rahmat Allah SWT.
Sahabatnya berkata :”Saudaraku, katakanlah, Ampunilah segala dosa dan kesalahan saya dan sayangilah saya.” Lalu keduanya melakukan shalat teraweh berjamaah kembali. Pemuda tersebut telah bertambah yakin dan semakin mengharapkan ampunan dan ridho Allah,SWT.
Pemuda tersebut terus berdo’a mengucapkan, “ Ya Allah ampunilah saya. Ya Allah kasih sayangilah saya. Wahai Allah, saya telah menghabiskan hidup saya dalam kemaksiatan. Terimalah taubat saya ini wahai Tuhan semesta alam, Wahai Zat Yang Maha Penyayang . Sesungguhnya dosa-dosa saya sangat banyak. Akan tetapi rahmat dan ampunan-Mu jauh lebih luas.
Pemuda itu terus menangis dalam shalatnya, tangisannya semakian keras jamaah yg lain ikut menangis. Sampai sang imam sempat menghentikan bacaannya, ia belum juga berhenti tangisannya.
Ketika Sang Imam melakukan rukuk dan akan I’tidal ternyata Allah SWT berkehendak lain pemuda tsb meninggal dalam keadaan rukuk. Setelah selesai shalat jamaah lain membangunkannya namun sudah tidak bergerak lagi (tidak bernyawa lagi).
Ketika Sang Imam melakukan rukuk dan akan I’tidal ternyata Allah SWT berkehendak lain pemuda tsb meninggal dalam keadaan rukuk. Setelah selesai shalat jamaah lain membangunkannya namun sudah tidak bergerak lagi (tidak bernyawa lagi).
Semoga Allah,SWT mengampuni pemuda yg bertaubat dengan sungguh – sungguh pada akhir hayatnya dan meninggal dalam keadaan menjalankan shalat …. Aamiin ...
Repost : Islam Itu Indah
No comments:
Post a Comment
Berkomentar lah sesuai dengan postingan diatas. Jangan menyebarkan link yg berbau unsur SARA, porno, judi !!!